Reborn
  
Hal Berpuasa
Dipublikasikan pada 27 Februari 2024
2 min baca

Tidak seorangpun menambalkan secarik kain yang belum susut pada baju yang tua, karena jika demikian kain penambal itu akan mencabik baju itu, lalu makin besarlah koyaknya. Begitu pula anggur yang baru tidak diisikan ke dalam kantong kulit yang tua, karena jika demikian kantong itu akan koyak sehingga anggur itu terbuang dan kantong itupun hancur. Tetapi anggur yang baru disimpan orang dalam kantong yang baru pula, dan dengan demikian terpeliharalah kedua-duanya."

Matius 9:16-17

Shalom...

Berbicara tentang hal berpuasa tidak dibatasi oleh kondisi dan keadaan,bisa dilakukan kapan pun. Hal berpuasa tidak menunggu keadaan ekonomi membaik dan stabil. Mengacu pada firman Tuhan (Matius 9:14-17) yang mengisahkan hal menarik dimana ada sebuah percakapan antara murid-murid Yohanis Pembaptis dan Tuhan Yesus, mereka bertanya, mengapa kami dan orang farisi berpuasa tetapi murid-murid Mu tidak?

Terlepas dari percakapan diatas ,kita harus mengerti dan belajar bagaimana berpuasa yang baik?, apa tujuan kita berpuasa?, apakah puasa itu hanya khusus untuk orang-orang tertentu atau puasa itu wajib bagi semua orang?

Jika pertanyaan demikian maka puasa berlaku bagi semua anak Tuhan dan tidak terbatas pada waktu,kondisi /keadaan kita. Namun ada hal yang penting yang kita perhatikan yaitu puasa tidak hanya sekedar sebuah rutinitas,namun puasa itu dilakukan dengan cara yang tepat dan benar.

Ketika kita berpuasa ,harus mempersiapkan diri dgn baik, kemudian kita juga tahu tujuan kita berpuasa, karena puasa itu sendiri adalah saat dimana kita menyadari kalau kita ini tidak bisa apa -apa tanpa Allah. Puasa juga sebagai bentuk kerendahan diri kita kepada Tuhan, mendekat diri kepada Allah serta memberikan kekuatan dan pembaharuan pada kita.

Untuk itu sebagai anak Tuhan sediakan waktu diri kita untuk berpuasa. Memang puasa tidak diwajibkan, tetapi sebagai anak Tuhan kita bisa menyiapkan diri dengan baik dalam berpuasa. Supaya hidup kita terus diperbahariu oleh Allah. Amin

Pnt. L. Yane

Bagikan
Artikel Lainnya
Lihat Artikel Lainnya
11 Orang Membaca