
Bacaan: Yesaya 30:19-26
… apabila engkau berseru-seru; pada saat Ia mendengar teriakmu, Ia akan menjawab.
(Yesaya 30:19b)
Ada kalanya, ketika kita tidak berhasil menemukan jalan keluar dari sebuah masalah, kita mengira bahwa Tuhan mungkin sudah meninggalkan kita dan tidak mau mendengarkan kita. Sebenarnya, yang menjauhkan kita dari Tuhan adalah diri kita sendiri, yaitu ketika kita mengandalkan diri sendiri dan teman atau, sebaliknya, menyerah dan tidak berbuat apa-apa.
Ada ungkapan dalam bahasa Latin: ora et labora, yang berarti “berdoa sambil bekerja”. Harus ada keseimbangan antara keduanya. Kita harus berdoa memohon kepada Allah dan menyampaikan keinginan kita, tetapi, pada saat yang sama, kita juga harus terus berusaha. Sebaliknya, berusaha saja tanpa melibatkan Allah akan membuat kita lemah dan mudah menyerah. Mengapa umat Israel seperti ditinggalkan oleh TUHAN sehingga mereka terpuruk bahkan dikuasai oleh bangsa asing? Karena mereka memberontak dan mencari perlindungan kepada bangsa Mesir (Yesaya 30:2). Namun, jika mereka menyadari kesalahan mereka dan kembali berseru kepada TUHAN, Dia akan menjawab mereka, bahkan memberkati mereka dengan berlimpah.
Jika saat ini kita sedang terpuruk dan merasa ditinggalkan oleh Tuhan, mari renungkan firman ini. Tuhan pun akan mendengar seruan kita dan menjawab kita, asalkan kita sungguh-sungguh mau mengandalkan Tuhan dan berserah pada pimpinan-Nya.
DOA:
Ya Tuhan, arahkanlah pikiran kami untuk selalu mengingat-Mu dan berilah kami kesabaran menunggu jawaban-Mu. Amin.