2 Korintus 11:30-33

Kesombongan sering kali muncul tanpa disadari. Banyak orang cenderung memegahkan diri atas keberhasilan yang dicapai, seolah-olah itu hasil usaha sendiri. Padahal, segala sesuatu adalah anugerah Tuhan.

Rasul Paulus memahami hal ini. Ia tidak membanggakan pengalaman rohaninya, melainkan justru bermegah dalam kelemahannya. Mengapa? Karena di dalam kelemahanlah kuasa Tuhan semakin nyata. Ketika menghadapi penganiayaan dan bahaya, Tuhan selalu menyelamatkannya, termasuk saat ia harus melarikan diri dari Damsyik. Ini menjadi bukti bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan anak-anak-Nya.

Kita pun pasti mengalami masa-masa sulit,sakit, kehilangan harapan, atau merasa tak berdaya. Namun, saat kita berserah dalam doa, Tuhan akan menolong dan menopang. Orang tua dalam keluarga Kristen juga memiliki tugas penting untuk menanamkan iman ini kepada anak-anak, agar mereka selalu mengandalkan Tuhan dalam setiap keadaan. Sebab dalam kelemahan manusia, kuasa Tuhan semakin nyata.

Tuhan memberkati....

😇