God’s not trying to get money from His people, He’s trying to get money to His people -Brother John Avanzini-
Tuhan tidak berencana untuk mengambil uang umatNya, Tuhan berencana mengirimkan uang kepada umatNya
Kata upah muncul sebanyak 80 kali di Alkitab, 17 kali Tuhan Yesus menggunakannya, 12 kali Rasul Paulus mengucapkan itu. Jadi, jangan tabu dengan kata tersebut dan yakinlah bahwa Tuhan rindu untuk memberikan upah kepada anda. Bahkan Tuhan sendiri mendorong kita untuk melakukan hal – hal yang besar dengan menjanjikan upah.
Ibrani 11:6 (TB) Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia
Tuhan adalah Tuhan yang memberi upah kepada setiap orang yang tekun dan sungguh - sungguh untuk mencariNya. Untuk mengalami terobosan keuangan, hal pertama yang harus kita percayai adalah "TUHAN MEMBERI UPAH."
Ulangan 28:2-13, Tuhan berjanji untuk memberkati kita. Berkat ini akan datang tidak hanya dari dalam kota saja, tetapi dari seluruh penjuru dunia. Persiapkan tabungan anda, rekening, dan apapun itu untuk menampung/ menerima berkat Tuhan. Di ayat ke-5 ayat, Tuhan lanjut menjanjikan berkat untuk kebutuhan harian anda dan juga persediaan kebutuhan masa depan anda, tabungan anda. Kemudian ayat ke-8 berkata, "Tuhan akan memerintahkan berkat ke atasmu di dalam lumbungmu dan di dalam segala usahamu,..."
Sadarkah anda betapa besar janji berkat yang diberikanNya bagi umatNya. Tuhan rindu untuk setiap anak - anakNya hidup kudus, hidup utuh, pergi memberitakan injil ke seluruh dunia, dan Dia juga anda hidup dalam kelimpahan, hidup dalam keuntungan -- berhentilah berdoa hanya untuk 'cukup'. Hanya cukup itu tidaklah cukup, anda harus berdoa untuk lebih dari cukup sehingga anda dapat memberi makan yang kelaparan, memberi pakaian yang telanjang.
Kemakmuran yang akan kita pelajari, harus kita pahami dengan tujuan agar kita dapat melakukan semua yang Tuhan perintahkan kepada kita. Pikirkan ini: "Yesus tidak miskin." Firman Tuhan berkata bahwa apabila kita melakukan semua yang diperintahkanNya, maka Dia menjanjikan upah dan berkat. Tuhan Yesus menggenapi seluruh Firman Tuhan, di bumi Dia tidaklah miskin. Bahkan pernyataan - pernyataan tentang uang, finansial, dan ekonomi yang di lontarkanNya akan membuat kita belajar banyak tentang kelimpahan dan kemakmuran.
Bahkan Tuhan memotivasi orang - orang yang murtad jalannya untuk kembali kepadaNya dengan menjanjikan upah. Bagi anda yang meninggalkan Tuhan, hati anda sudah menjadi dingin, percayalah bahwa Tuhan merencakan program yang sangat sederhana, "Berbaliklah, maka Aku akan menjadikan engkau kaya!"
Job.22:23-24 (KJV) 23 If thou return to the Almighty, thou shalt be built up, thou shalt put away iniquity far from thy tabernacles. 24 Then shalt thou lay up gold as dust, and the gold of Ophir as the stones of the brooks. 25 Yea, the Almighty shall be thy defence, and thou shalt have plenty of silver.
Ayub 22:23-24 (Terjemahan bebas KJV) 23 Apabila engkau berbalik kepada Yang Mahakuasa, engkau akan dibangun, engkau akan menyingkirkan pelanggaran dari tabernakel-tabernakelmu. 24 Lalu engkau akan menimbun emas seperti debu, dan emas ofir seperti batu-batu di sungai. 25 Ya, Yang Mahakuasa adalah perlindunganmu, dan engkau akan memiliki perak berlimpah-limpah.
Tidak masalah bagi Tuhan untuk memberkati anda dengan uang yang berlimpah-limpah, selama uang itu tidak menguasai anda. Indikasinya adalah apabila ada uang yang sulit untuk anda relakan, maka anda sedang dikuasai oleh uang tersebut. Bahkan Tuhan sendiri yang menjanjikan emas dan perak apabila anda bertobat, berbalik kepadaNya -- ini bukan janji manusia, ini janji Tuhan.
Tuhan tidak ingin anda menjadi hamba uang, tapi justru sebaliknya, Dia ingin anda menjadi tuan atas uang. Uang yang tidak bisa anda relakan, bukanlah uang yang anda miliki, tetapi uang itu yang memiliki anda -- Tuhan tidak ingin hal ini terjadi.
Job.22:27 (KJV) Thou shalt make thy prayer unto him, and he shall hear thee, and thou shalt pay thy vows.
Ayub 22:27 (Terjemahan bebas KJV) 27 Engkau akan menaikkan doamu padaNya, dan Dia (Tuhan) mendengarkanmu, dan engkau akan membayar nazarmu.
Kalau hati anda sudah menjadi dingin, berbaliklah kepada Tuhan. Mungkin anda masih ke gereja, tetapi anda tahu bahwa sesungguhnya hati anda dingin, kembalilah kepada Tuhan. Kalau anda tidak rutin ke gereja, hanya sekali-sekali saja ke gereja, kembalilah kepada Tuhan. Hiduplah benar di hadapan Tuhan dan mulailah kehidupan keuangan yang baru bersama Tuhan.
'THERE'S NO SURPRISE MIRACLE' - Brother John Avanzini
'TIDAK ADA MUJIZAT TIBA-TIBA'
Mungkin pertanyaan anda "Saya sudah hidup benar di hadapan Tuhan, tetapi kenapa saya masih saja tidak kunjung kaya?" 'TIDAK ADA MUJIZAT YANG TIBA-TIBA.' Setiap mujizat yang terjadi adalah mujizat yang diyakini, mujizat yang didoakan, dan bahan baku utama mujizat adalah "PENGHARAPAN." Mujizat terjadi ketika ada seseorang yang percaya, berdoa, dan berharap (ber-ekspektasi). Ketika seseorang tidak berharap kepada Tuhan, maka tidak akan terjadi apa-apa.
'NO EXPECTATION, NO MANIFESTATION' - Brother John Avanzini
'TANPA PENGHARAPAN, TIDAK ADA MANIFESTASI'
Lukas 6:38 (TB) Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu.”
Saya akan singkapkan, bagaiman Tuhan Yesus sendiri, mengajarkan sistem keuangan kerajaan sorga, "memberi uang, mendapatkan uang." Dalam Lukas 6 jelas dituliskan, kalau anda memberi secangkir anda akan menerima kembali secangkir; memberi seember, menerima kembali seember; dengan ukuran semprotan pemadam kebakaran, maka akan kembali dengan ukuran yang tersebut. Anda yang memutuskan apa yang ingin anda terima kembali.
Lukas 6:27-29 (TB) 27”Tetapi kepada kamu, yang mendengarkan Aku, Aku berkata: Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu; 28mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu; berdoalah bagi orang yang mencaci kamu. 29Barangsiapa menampar pipimu yang satu, berikanlah juga kepadanya pipimu yang lain, dan barangsiapa yang mengambil jubahmu, biarkan juga ia mengambil bajumu. 30Berilah kepada setiap orang yang meminta kepadamu; dan janganlah meminta kembali kepada orang yang mengambil kepunyaanmu. 35Tetapi kamu, kasihilah musuhmu dan berbuatlah baik kepada mereka dan pinjamkan dengan tidak mengharapkan balasan, maka upahmu akan besar dan kamu akan menjadi anak-anak Allah Yang Mahatinggi, sebab Ia baik terhadap orang-orang yang tidak tahu berterima kasih dan terhadap orang-orang jahat.
Jelas firman Tuhan mengajarkan kepada kita untuk memberkati musuh dan memberikan baju kita. Ini adalah perintah-perintah yang membutuhkan uang. Anda tidak bisa memberkati tanpa memberi uang, anda juga tidak bisa memberi pakaian kalau anda tidak memiliki uang. Bahkan di ayat ke-30, Tuhan Yesus memerintahkan "berilah kepada setiap orang yang meminta kepadamu..." Tidak berhenti sampai disitu saja, ayat 35 berkata "... pinjamkan dengan tidak mengharapkan balasan, ..." ini membutuhkan uang yang banyak. Bagaimana caranya untuk meminjamkan tanpa mengharapkan kembali? Satu-satunya cara adalah apabila anda memiliki banyak, melimpah ruah, bahkan lebih dari cukup untuk kebutuhan anda sendiri.
Dan bagaimana caranya untuk dapat mengalami keuangan yang banyak, meliimpah ruah, dan lebih dari cukup? Tuhan Yesus mengajar di ayat ke-36 "berilah maka kamu akan diberi..." Berilah uang, maka anda akan mendapat uang kembali.
Mungkin anda memulai suatu usaha, mungkin anda mulai suatu pekerjaan, lakukkan yang baik dengan uang anda. Tetapi apabila anda melakukan yang jahat dengan uang anda, maka ayat ini tidak berlaku. Gunakanlah uang anda untuk memberi makan, memberi pakaian, mengirim misionaris untuk menginjil, inilah cara untuk mengalirkan uang ke dalam kehidupan anda. Uang ini tidak dengan tiba-tiba turun dari langit, tetapi Tuhan akan mengirim orang-orang untuk meletakkan uang-uang ini di tangan anda.
Usaha anda akan diberkati, praktik bisnis anda akan semakin terkenal, perdagangan anda akan dibuat makmur. Setiap apa yang anda kerjakan akan dibuat Tuhan berhasil. Kuncinya adalah "MEMBERI KEUANGAN, UNTUK MENERIMA KEUANGAN."
Tuhan mengajarkan untuk memberi apa yang kita ingin kita dapat kembali. Bahkan ketika Tuhan menginginkan manusia menjadi anak-anakNya, maka hal pertama yang Dia berikan adalah Dia memberikan PutraNya, Tuhan Yesus Kristus. -- Tuhan tidak memberikan malaikatNya, karena itu nantinya akan membuat Tuhan mendapat malaikat lebih banyak lagi-- Dia memberikan PutraNya, untuk mendapatkan lebih banyak lagi putra-putri dalam kerajaanNya. Prinsip sederhananya adalah 'BERILAH APA YANG ANDA INGIN DAPATKAN!' Karena apa yang anda tabur, itulah yang akan anda tuai.
Efesus 3:20 (TB) Bagi Dialah, yang dapat melakukan jauh lebih banyak dari pada yang kita doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja di dalam kita.
Penjelasan paling sederhana untuk Efesus.3:20 diatas adalah bahwa Tuhan dapat memenuhi seluruh imajinasi terliar kita, bahkan melampaui apa yang dapat kita dapat mimpikan dan pikirkan.
Roma 8:32 (TB) Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia?
Tuhan saja sudah memberikan PutraNya yang paling berharga bagi Dia, yang Dia kasihi dan sayangi, maka mobil baru, rumah baru, bebas hutang, adalah hal yang kecil bagi Tuhan. Dan itu bukanlah hal terlalu besar untuk kita, doakan, inginkan dan minta dari Tuhan.
Psalm.35:27 (KJV) Let them shout for joy, and be glad, that favour my righteous cause: yea, let them say continually, Let the Lord be magnified, which hath pleasure in the prosperity of his servant.
Mazmur.35:27 (Terjemahan bebas KJV) 27 Biarlah mereka bersorak sorai karena sukacita, dan bergembira, karena perkenanan atas kebenaranKu: ya, biarlah terus dikumandangkan, "Tuhan itu besar, Dia bersuka atas kemakmuran hambaNya."
Tuhan ingin hal ini terus menerus di kumandangkan, "Tuhan senang, dengan kelimpahan anak-anakNya." Bapak didunia saja ingin melihat anak-anaknya diberkati, apalagi Bapak di Surga yang sangat kaya, pemilik alam semesta, Dia sangat rindu untuk anak-anakNya hidup dalam kelimpahan dan kemakmuran. Bahkan Tuhan ingin kita mendapatkan yang terbaik.
Kejadian.2:10-11 (TB) 10 Ada suatu sungai mengalir dari Eden untuk membasahi taman itu, dan dari situ sungai itu terbagi menjadi empat cabang. 11Yang pertama, namanya Pison, yakni yang mengalir mengelilingi seluruh tanah Hawila, tempat emas ada.
Tuhan kita suka dengan luxury, dan Tuhan ingin kita mengalami dan menerima kemewahan. Ketika Tuhan menciptakan bumi dan seluruh isinya, hal pertama yang Allah tunjukkan kepada Adam bukanlah yang lain kecuali letak emas. Tuhan suka dengan emas, jalan emas, tabut emas, peralatan kemah suci emas. Dan pada akhirnya ketika Tuhan Yesus di surga, Dia memakai ikat pinggang emas (Wahyu.1:13). Bukan sepuhan, tapi emas.
Bahkan kemewahan, adalah mujizat pertama yang Tuhan Yesus buat ketika Dia berada di bumi. Mujizat pertama bukanlah tentang kesembuhan, bukan juga memberi makan kepada orang-orang. Tetapi mujizat pertamanya adalah kemewahan yang sesungguhnya.
Yohanes 2:1-3,8-11 Perkawinan di Kana (TB) 1Pada hari ketiga ada perkawinan di Kana yang di Galilea, dan ibu Yesus ada di situ; 2Yesus dan murid-murid-Nya diundang juga ke perkawinan itu. 3Ketika mereka kekurangan anggur, ibu Yesus berkata kepada-Nya: ”Mereka kehabisan anggur.” ... 8Lalu kata Yesus kepada mereka: ”Sekarang cedoklah dan bawalah kepada pemimpin pesta.” Lalu mereka pun membawanya. 9Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi anggur itu – dan ia tidak tahu dari mana datangnya, tetapi pelayan-pelayan, yang mencedok air itu, mengetahuinya – ia memanggil mempelai laki-laki, 10dan berkata kepadanya: ”Setiap orang menghidangkan anggur yang baik dahulu dan sesudah orang puas minum, barulah yang kurang baik; akan tetapi engkau menyimpan anggur yang baik sampai sekarang.” 11Hal itu dibuat Yesus di Kana yang di Galilea, sebagai yang pertama dari tanda-tanda-Nya dan dengan itu Ia telah menyatakan kemuliaan-Nya, dan murid-murid-Nya percaya kepada-Nya.
Anggur di zaman Tuhan Yesus merupakan simbol kemewahan, dan hal ini yang Tuhan kerjakan pertama kali Dia melakukan mujizat di bumi. Dia mengubah air tempayan menjadi anggur yang terbaik. Tidaklah bagi Tuhan untuk anda memiliki kemewahan, Dia hanya tidak ingin kemewahan menguasai anda.
Sadarilah bahwa emas, kemewahan, kekayaan, harta benda itu berlimpah-limpah. Tidak ada kata "kekurangan" pada jumlah emas di bumi ini. Permasalahannya adalah "kurang" orang percaya bahwa mereka bisa mendapatkan dan menikmati kekayaan dan kemewahan itu. Miliki pola pikir ini "NO SHORTAGE!" "TIDAK ADA KEKURANGAN!"
Kejadian.12:35-36 (TB) 35 Orang Israel melakukan juga seperti kata Musa; mereka meminta dari orang Mesir barang-barang emas dan perak serta kain-kain. 36Dan Tuhan membuat orang Mesir bermurah hati terhadap bangsa itu, sehingga memenuhi permintaan mereka. Demikianlah mereka merampasi orang Mesir itu.
Bahkan Tuhan tidak mempermasalahkan apabila anda suka menyimpan perhiasan, emas, perak. Itu justru yang didapat Bangsa Israel ketika meninggalkan tanah perbudakan, Mesir.
Jelas sekali, tidak ada yang namanya kekurangan dalm hal keuangan, tetapi yang ada adalah 'permasalahan' dengan keuangan. Permasalahannya adalah orang yang tidak tepat yang justru memiliki uang. Orang jahat yang memilikinya, tetapi Tuhan berjanji bahwa "...kekayaan orang berdosa disimpan bagi orang benar." (Amsal.13:22b)
Bagaimana caranya? Kotak-kotak persembahan di gereja, merupakan cara untuk anda mengalihkan kekayaan orang berdosa kepada orang benar, kepada diri anda. Ketika anda menabur, memberi pada gereja dan pada kerajaan Allah, dan anda 'BERHARAP,' 'BER-EKSPEKTASI' maka anda akan menerimanya. Berilah dengan hati, jangan hanya rutinitas, bawalah uang anda, persembahkan uang anda, dan harapkan itu berbuah 30x, 60x, 100x.
Ingat! Tidak ada manifestasi tanpa ekspektasi. Harapkan upah dari Bapak di Surga. Tanpa pengharapan, Allah tidak dapat memaksakan berkatNya kepada anda.
2 Tawarikh.20:25 (TB) Lalu Yosafat dan orang-orangnya turun untuk menjarah barang-barang mereka. Mereka menemukan banyak ternak, harta milik, pakaian dan barang-barang berharga. Yang mereka rampas itu lebih banyak dari pada yang dapat dibawa. Tiga hari lamanya mereka menjarah barang-barang itu, karena begitu banyaknya.
Ketika Raja Yosafat, menjarah dari kemenangan yang Tuhan berikan atas Bani Amon dan Moab, perhatikan Firman Tuhan: "... tiga hari lamanya mereka menjarah..." Rampasan itu lebih banyak dari yang bisa mereka bawa. Ini adalah bukti bahwa Tuhan ingin mencurahkan berkatNya pada anda dengan berlimpah-limpah.
1 Samuel 20:25-26 (TB) 25 Berkatalah orang-orang Israel itu: ”Sudahkah kamu lihat orang yang maju itu? Sesungguhnya ia maju untuk mencemoohkan orang Israel! Orang yang mengalahkan dia akan dianugerahi raja kekayaan yang besar, raja akan memberikan anaknya yang perempuan kepadanya dan kaum keluarganya akan dibebaskannya dari pajak di Israel.” 26Lalu berkatalah Daud kepada orang-orang yang berdiri di dekatnya: ”Apakah yang akan dilakukan kepada orang yang mengalahkan orang Filistin itu dan yang menghindarkan cemooh dari Israel? Siapakah orang Filistin yang tak bersunat ini, sampai ia berani mencemoohkan barisan dari pada Allah yang hidup?”
Kita sering mendengar kisah ini. Ketika Goliat menantang Bangsa Israel, Daud pun sempat bersembunyi dari tantangan itu, tapi ketika seseorang memberitahukannya bahwa ada upah bagi yang mengalahkan Goliat, barulah Daud dengan berani muncul dan menantang balik orang Filistin itu.
Demikian juga dalam hidup anda. Ada goliat-goliat yang berusaha menghadang anda. Yang menghambat pekerjaan anda, menunda kontrak-kontrak anda, mencegah peningkatan-peningkatan anda, bahkan menghentikan kerjasama-kerjasama yang perlu anda tandatangani.
Inilah rahasia tentang goliat: 'GOLIATH IS A KING MAKER.' Goliat melahirkan raja! Ketika anda mengalahlan goliat dalam kehidupan anda, maka anda akan menjadi raja.
Saya bingung dengan orang-orang yang marah ketika saya menyampaikan kebenaran tentang berbuah 100x lipat. Padahal ini adalah pengajaran Tuhan Yesus, bukan saya. Rahasia tentang pelipatgandaan 100x memang bukan untuk semua orang. Ini hanya diperuntukkan bagi orang-orang yang berani menabur secara radikal, mempersembahkan persembahan yang signifikan/ bernilai. Bukan persembahan yang biasa - biasa saja, tetapi ketika hati anda pun tercengang dengan apa yang anda hendak anda persembahkan.
Markus.10:28-29 (TB) 28 Berkatalah Petrus kepada Yesus: ”Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau!” 29Jawab Yesus: ”Aku berkata kepadamu, sesungguhnya setiap orang yang karena Aku dan karena Injil meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, ibunya atau bapanya, anak-anaknya atau ladangnya, 30orang itu sekarang pada masa ini juga akan menerima kembali seratus kali lipat: rumah, saudara laki-laki, saudara perempuan, ibu, anak dan ladang, sekalipun disertai berbagai penganiayaan, dan pada zaman yang akan datang ia akan menerima hidup yang kekal.
Pola pikir yang salah di dalam gereja selama ini adalah, bahwa mereka berpikir untuk memberkati pengabaran injil tetapi tidak memberkati hamba Tuhan. Padahal kunci untuk mengalami pelipatgandaan 100x lipat adalah dengan menabur di tanah yang baik yaitu untuk pengabaran injil dan hamba Tuhan.
Perhatikan juga bahwa upah itu disertai dengan penganiayaan, saya pribadi tidak pernah menerima penganiayaan sebelum saya menyampaikan kebenaran firman tentang keuangan surga dan kelimpahan.
Apa yang dimaksud dengan 100x ganda? 100x lipat ini tidak berbicara tentang jumlah saja, 100x lipat ini berbicara tentang "HASIL OPTIMAL/ OPTIMAL YIELD." Jadi
Link Ibadah Victory Community Church: