Haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun.

Ulangan 6:7

Meski keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat, keberadaan keluarga memiliki peranan dan pengaruh yang sangat besar bagi pertumbuhan suatu generasi bangsa. Kelangsungan gereja Tuhan di masa yang akan datang pun sangat ditentukan oleh para orang tua dalam keluarga, bagaimana mereka mendidik generasi berikutnya.

"Nilai-nilai hidup berawal dari rumah tangga”. Sebelum seorang anak mampu menghidupi dan mengembangkan nilai-nilai hidupnya sendiri, ia membutuhkan seperangkat nilai untuk dimasukkan dalam pikiran dan hatinya. Orang tua atau orang-orang yang paling dekat dengan anak tersebut adalah orang-orang yang paling bertanggung jawab “menyediakan” nilai-nilai firman Tuhan sebagai fondasi dalam pribadi si anak.

Dalam bacaan firman Tuhan hari ini, Tuhan memerintahkan para orang tua Israel untuk mengajarkan seluruh perintah Tuhan kepada anaknya, dan untuk melakukannya sepanjang waktu, mulai pagi hari, pada saat beraktivitas siang hari hingga malam hari. Pada zaman sekarang tantangan keluarga Kristen begitu berat, banyak anak muda yang meninggalkan Tuhan dan tersesat dengan pergaulan yang buruk.

Keluarga Kristen harus betul-betul sadar akan tantangan ini. Keluarga harus menjadi alat Tuhan untuk menyelamatkan generasi yang akan datang. Keluarga dapat menanamkan nilai-nilai firman Tuhan kepada anak. Di pagi hari, ajaklah anak kita untuk saat teduh bersama, pada waktu siang hari kita dapat memberikan nasihat secara langsung atau mengirimkan kalimat bijak melalui aplikasi Whatsapp, aplikasi lain-lain. Intinya, jangan pernah berhenti untuk menanamkan nilai firman Tuhan kepada anak kita.

Jadilah teladan dalam perkataan dan tingkah laku.

Dkn. Daniel L