Reborn
  
Tahun 2023: Tahun Kebaikan Tuhan dan Tahun Kemuliaan
Dipublikasikan pada 12 Januari 2023
18 min baca

Ratapan 3:22-25 22Tak berkesudahan kasih setia Tuhan, tak habis-habisnya rahmat-Nya, 23 selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu! 24”Tuhan adalah bagianku,” kata jiwaku, oleh sebab itu aku berharap kepada-Nya. 25 Tuhan adalah baik bagi orang yang berharap kepada-Nya, bagi jiwa yang mencari Dia.

Permasalahan yang kita hadapi bukanlah hal yang terpenting, karena yang terpenting dalam hidup ini adalah mengetahui bahwa kita memiliki Tuhan yang Baik. Percayalah bahwa tahun 2023 pasti akan lebih baik dibanding tahun 2022. Ingatlah dan selalu percaya bahwa KASIH TUHAN tidak berkesudahan. Kalau kita bisa melihat dan bersyukur bahwa di tahun 2021 dan 2022 kita sudah merasakan kasih setia Tuhan, maka tahun 2023 ini pun kita pasti akan mengalami kesetiaan Tuhan setiap pagi, artinya setiap pagi Dia akan menyatakan kebaikanNya. Tahun 2023 adalah Tahun Kebaikan Tuhan dan Tahun Kemuliaan. Tuhan ingatkan ini karena keadaan dunia tidak akan jadi tambah baik tetapi Tuhan katakana bahwa kasih setiaNya tidak akan berubah – inilah jaminan bahwa tahun 2023 adalah Tahun kebaikan dan kemuliaanNya.

Mengandalkan Tuhan

Karena kekuatan dan kemampuan kita terbatas, maka yang kita perlukan di tengah dunia yang semakin buruk adalah kemuliaan Tuhan. Kita membutuhkan kemuliaan Tuhan atau manifestasi dari kemampuan Tuhan yang tidak terbatas. Kita membutuhkan kemuliaan dan mujizatNya. Olehnya, tidak ada cara lain selain berharap hanya kepada Tuhan. Tahun ini kita akan terima kebaikan dan kemuliaan Tuhan jika kita terus dan tetap berharap pada Tuhan, mengandalkan Tuhan. Ingat bahwa Dia sanggup melakukan apapun, Dia telah membelah laut, Dia mampu memindahkan gunung, menenangkan badai, dan firman Tuhan pun berkata 'diberkatilah orang yang mengandalkan Tuhan.'

Mazmur 33:18 Sesungguhnya, mata Tuhan tertuju kepada mereka yang takut akan Dia, kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya,

Roma 2:2,5 2Oleh Dia kita juga beroleh jalan masuk oleh iman kepada kasih karunia ini. Di dalam kasih karunia ini kita berdiri dan kita bermegah dalam pengharapan akan menerima kemuliaan Allah. 5Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.

Ketika kita berharap dan mengandalkan Tuhan, maka Dia menujukan mataNya kepada kita. Hanya Dialah yang Maha besar, Maha kuasa, yang Mampu mengerjakan kemustahilan. Olehnya, pengharapan di dalam Tuhan tidaklah sia-sia, kasih karunai dan kemulianNya pasti dicurahkan kepada kita. Jangan berharap kepada usaha anda, jangan berharap kepada keuntungan bisnis anda, jangan berharap kepada manusia.

Mazmur 32:8 Aku hendak mengajar dan menunjukkan kepadamu jalan yang harus kautempuh; Aku hendak memberi nasihat, mata-Ku tertuju kepadamu. Berkali-kali Tuhan Katakan bahwa orang yang berharap kepaNya, mata Tuhan tertuju kepadanya, dan Tuhan akan mengajar orang-orang ini, dan menunjukkan jalan yang akan kita tempuh. Ketika kita mengandalakan Tuhan kita akn dipimpin dan dituntun Tuhan.

Seperti Musa yang berkata ‘Tuhan, aku tidak akan berjalan kalau Engkau tidak berjalan, kalau Engaku tidak pimpin, kalau Engkau tidak tuntun’ Inilah contoh orang yang mengandalkan Tuhan, orang yang terus meminta pimpinan dan tuntunan Tuhan.

Dalam perjalanan hidup kita jangan pernah berpikir bahwa jalan itu selalu baik, tetapi dalam pemikiran dan perencanaan kita, terus andalkan Tuhan. Sebaliknya, jangan pernah mengeluh dan berkata kenapa jalanku selalu buruk, karena ketika kita memilih untuk tetap mengandalkan Tuhan, maka Tuhan sanggup dan akan menuntun, memimpin, menolong kita untuk melewati lembah kekelaman. Terus ikuti jalan-jalan Tuhan, karena disitulah terdapat kemulian, keselematan, dan kebahagian; dan itu yang Tuhan janjikan dan ingin berikan untuk kita.

Melekat Pada Sumber Berkat

Lekatkan diri anda pada Tuhan, jangan lekatkan pada uang anda, apa yang anda lihat dan andalkan bisa saja berubah dan tergoncang, tetapi Tuhan berkata bahwa kasih setiaNya tidak akan berkesudahan. Kasih setiaNya selalu baru. Pelajari dan perkatakan Mazmur 91 dalam kehidupan anda.

Daud sendiri sudah mengalami semuanya sehingga dia dapat menuliskan itu dalam mazmur. Daud melekatkan dirinya kepada Tuhan dan Tuhan meluputkan dia dari musuh-musuhnya. Daud berseru kepada Tuhan dan seruanNya mendapat jawaban dari Tuhan. Ketika orang-orang yang melekat kepada Tuhan berseru, Tuhan akan memberikan kekuatan, Tuhan memberikan umur Panjang, perlindungan, dan kekenyanagan. Ini adalah janji Tuhan. Bahkan dengan melekat pada Tuhan, malaikat-malaikat berjaga-jaga dan bekerja atas hidup kita.

Jangan melekatkan diri anda pada kekuatan manusia, jangan melekatkan diri pada uang, artinya jangan lekatkan diri pada hal-hal yang dapat di goncang. Tetapi lekatkan diri kita pada hal yang tidak tergoncangkan, yaitu Firman Tuhan, yaitu Tuhan Allah sendiri, yang kekal dan yang tidak pernah berubah. Bahkan ada janji Tuhan bagi orang-orang yang melekat kepadaNya:

Yohanes 15:7 Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.

Tuhan berkata bahwa apa saja yang kita kehendaki, selama kita melekat kepadaNya, kita pasti akan menerima.Bukti bahwa seseorang tinggal di dalam Tuhan, dan firman itu tinggal didalamnya adalah ketika orang tersebut melakukan Firman. Orang yang melekat kepada Tuhan adalah orang-orang yang melakukan firmanNya.

BERTOBAT!

Tahun ini kalau anda ingin melihat kebaikan dan kemulian Tuhan, bertobatlah!.

Yesaya 43:18-21 18firman-Nya: ”Janganlah ingat-ingat hal-hal yang dahulu, dan janganlah perhatikan hal-hal yang dari zaman purbakala! 19Lihat, Aku hendak membuat sesuatu yang baru, yang sekarang sudah tumbuh, belumkah kamu mengetahuinya? Ya, Aku hendak membuat jalan di padang gurun dan sungai-sungai di padang belantara. 20Binatang hutan akan memuliakan Aku, serigala dan burung unta, sebab Aku telah membuat air memancar di padang gurun dan sungai-sungai di padang belantara, untuk memberi minum umat pilihan-Ku; 21umat yang telah Kubentuk bagi-Ku akan memberitakan kemasyhuran-Ku.”

Kita diajar utuk meninggalkan kehidupan yang lama. Jangan ingat-ingat yang lama. Terkadang kita tidak terima kebaikan dan kemulian Tuhan karena seringkali kita menoleh ke belakang. Kita fokus pada permasalahan yang kita hadapi lebih dari pada Tuhan yang siap menolong kita, stop melihat kebelakangan, stop melihat pada permasalaha, bagian kita adalah melakukan kebenaran firmanNya dan Tuhan yang akan melakukan bagianNya dalam hidup kita karena apa yang Dia janjikan pasti digenapi. Ketika kita menoleh kebelakang, dan melihat permasalahan lebih daripada melihat Tuhan, itu berarti kita sedang tidak mempercayai Tuhan.

Bayangkan saja ketika anda berjalan, seharusnya anda melihat kedepan. Tetapi kalau anda memilih untuk melihat ke belakang bisa-bisa anda tersandung. Sama halnya dengan perjalanan hidup kita. kalau kita terus melihat kebelakang kita bisa tersandung dan terhambat. Ketika kita berjalan, dan melihat ke depan maka waktu yang kita butuhkan untuk mencapai tujuan kita pastilah lebih cepat, sebaliknya kalau kita terus menoleh kebelakang, waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan itu menjadi semkain lama.

Kalau anda ingin percepatan, jangan lagi ingat-ingat yang sudah lalu, anda dizinkan Tuhan untuk masuk ke tahun 2023 itu artinya ada rancangan Tuhan yang baik bagi anda. Tuhan sudah siapkan kebaikan dan kemulianNya, karena sebenarnya kita dibentuk untuk memasyurkan nama Tuhan.

Tuhan akan menyatakan kemuliaanNya justru ditengah kegelapan yang semakin pekat di dunia. Tuhan sudah menyiapkan jalan yang baru dan mengubah padang gurun menjadi sungai. Ini berbicara tentang kemustahilan. Artinya ketika anda memutuskan untuk bertobat maka Tuhan akan melakukan hal yang tidak mungkin, Dia akan melakukan kemustahilan. Padang gurun diubah menjadi sungai yang memancar airnya,artinya tahun ini anda akan menerima berkat, berkat jasmani itu pasti tetapi yang lebih penting adalah berkat rohani, yang merupakan berkat kekal.

Melakukan PerintahNya & Mengerjakan Amanat Agung

Yohanes 14:15 'Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku'

Tuhan ingatkan kita bahwa ketika kita mengasihi Tuhan dan melakukan perintahNya maka segala apa yang tidak pernah timbul dalam hatimu, tidak pernah dilihat mata dan tidak pernah kita dengar sudah disediakan oleh Tuhan. Hari ini kalau kita bertobat, dan instropeksi diri kita, dan menyadari bahwa kita harus berbalik dan malakukan firmanNya maka kebaikan dan kemuliaan Tuhan pasti terjadi dalam kehidupan kita.

Dalam mengambil keputusan pun, bertobat! Kalau dulu mengambil keputusan dengan pemikiran manusia, maka sekarang kita harus mengambil keputusan dengan tuntunan dan pimpinan Tuhan, artinya kita melakukan perintahNya. Kalau dulu kita menjalani hidup biasa-biasa saja, sekarang kita harus menjadi luar biasa karena tuntunan dan pimpinan Tuhan. Bertobatlah! Kalau dulu kita bermalas-malasan untuk melayani Tuhan, maka tahun ini kita harus lebih giat mengerjakan amanat agung yang Tuhan Yesus perintahkan.

Jangan sia-siakan waktu, gunakan waktu yang ada ini dengan terus mendewasakan rohani kita. Milikilah kedewasaan rohani, kedewasaan tentunya disertai dengan permasalahan yang semakin banyak tetapi ingatlah bahwa yang terpenting bukanlah permasalahannya tetapi untuk tetap berkomitmen melakukan perintah Tuhan. Melakukan amanat Tuhan, menyebarkan injil kerajaan Tuhan. Artinya, jangan hanya memikirkan permasalahan anda saja, mulai perhatikan pekerjaan Tuhan.

Amanat agung ini penting supaya kita tidak ditemukan bercacat cela dihadapan Tuhan. Beritakan injil, baptislah orang demi nama Tuhan Yesus, karena kita adalah suratan Kristus yang terbuka, lewat kesaksian kita, dalam situasi yang tidak baik tetap jada respon kita, stop egois, stop mementingkan diri sendiri, berbagilah dengan yang kurang mampu, jadilah berkat bagi yang miskin.

Miliki kemurahan, jangan eggois, belajarlah dari janda Sarfat yang diperintahkan Elia untuk membuatkan roti bagi Elia terlebih dahulu, meskipun secara natural itu berarti dia tidak punya makanan lagi untuknya dan anaknya, tetapi ketika janda itu melakukan apa yang menjadi perintah Tuhan melalui hambaNya, maka Tuhan mampu mengubah padang gurun menjadi sungai yang bermata air. Minyak dan tepung itu tidak habis hingga masa kelaparan berakhir.

Matius 28:20 "... dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.”

Ketika kita mengerjakan amanat agung, Tuhan menjanjikan penyertaanNya sampai akhir zaman. Yang penting sekarang adalah untuk kita memiliki keberanian melakukan amanat agung itu, hidup kudus, hidup benar. Bahkan dalam permasalahan pun, percayalah bahwa semuanya mendatangakn kebaikan. Justru lewat masalah itu kita dijadikan serupa dengan Kristus.

Tahun ini, pesan Tuhan sangat jelas, supaya kita terus berjaga-jaga karena kedatangan Tuhan sudah sangat dekat. Banyak yang tertipu oleh iblis dan menghabiskan waktu untuk kesibukan-kesibukan duniawi. Stop! Jangan mau tertipu, tetapi bergiatlah untuk megerjakan pekerjaan Tuhan. Cintailah Tuhan, jangan bingung dengan keadaan, ketika kita melekat pada Tuhan, kita tinggal dalam hadirat Tuhan, kita melakaukan apa yang diperintahkanNya, maka Tuhan katakan ‘Jangan Takut!’ Mulai instropeksi diri kita, kalau dulu kita malas melayani, tahun ini mulai layani Tuhan dan jemaatNya dengan sungguh-sungguh. Mulai pikirkan pekerjaan Tuhan dan lakukan perintah-perintah Tuhan.

Perkatakan Firman Tuhan

Mazmur 8:5-7 5 apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya? 6Namun Engkau telah membuatnya hampir sama seperti Allah, dan telah memahkotainya dengan kemuliaan dan hormat. 7 Engkau membuat dia berkuasa atas buatan tangan-Mu; segala-galanya telah Kauletakkan di bawah kakinya:

Firman ini mengingatkan kita bahwa Tuhan membuat kita hampir sama dengan Allah. Tuhan menjadikan serupa dengan gambaranNya, kita serupa dengan karakterNya, bahkan Tuhan katakan Dia memahkotai kita dengan kemuliaan. Kuncinya adalah terus perkatakan Firman, Firman adalah pribadi Allah sendiri, dengan Firman, Allah menciptakan dari yang tidak ada menjadi ada. Yang tidak mungkin jadi mungkin. Kita diberi kemuliaan, kita diberi kuasa.

Dia katakan bahwa ‘Bumi adalah tumpuan kakiNya’ artinya kalau anda dijadikan serupa denganNya maka, permasalahan di bumi ini pun letaknya dibawah tumpuan kaki anda. Masalah-masalah kita bisa berada dibawah kaki kita karena ada Yesus di dalam kehidupan kita. Ada Roh Kudus, ada Roh Kebenaran, ada Roh Penolong di dalam hidup kita, sehingga ada kuasa di dalam hidup kita.

Orang yang mengalami kemuliaan bukan berarti hidup tanpa masalah dan tantangan. Coba kita lihat Tuhan Yesus, Dia adalah Allah yang mulia, Dia mengalami siksaan, Dia mengalami kesakitan dan salib, tetapi Dia juga mengalami kebangkitan, Dia alami kemuliaan. Artinya kita diingatkan bahwa di tahun ini, permasalahan akan tetap ada tetapi ingat kemuliaan Allah menyertai.

Mazmur 34:20 'Kemalangan orang benar banyak, tetapi Tuhan melepaskan dia dari semuanya itu;'

Roma 8:18 'Sebab aku yakin, bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita.'

Seringkali akal kita berkata kemustahilan, tetapi bersama Tuhan kita akan mengalami kemuliaan demi kemuliaan. Lima tambah dua tidak mungkin cukup untuk lima ribu orang laki-laki, tetapi ketika kita melekat pada Tuhan, berharap pada Tuhan, terus melakukan firman Tuhan, maka janji Tuhan pasti terjadi, mujizat Tuhan akan di nyatakan, kemustahilan menjadi hal yang biasa dalam hidup kita.

Iman di Atas Rata-rata

Untuk dapat menerima kemuliaan Tuhan, PERCAYA! Milikilah iman di atas rata-rata, bukan iman yang biasa. Tuhan mau kita memiliki lompatan iman vertikal, iman di atas rata-rata.

Ibrani 11: 6 'Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia.'

Roma 10:10 'Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan'

Tuhan memberi upah kepada yang percaya kepadaNya. Bahkan hanya dalam hati percaya maka kita dibenarkan, dan ketika mulut kita mengakui maka kita diselamatkan. Jangan lepaskan kepercayaanmu kepada Tuhan, janji Tuhan pasti Dia genapi, ada upah yang menanti. Iman di atas rata-rata ini ada pada Markus 2:1-12, seorang lumpuh yang melakukan segala cara untuk bertemu dengan Tuhan, yang menjebol atap hingga akhirnya mata Yesus tertuju hanya kepadanya.

Mata Tuhan tertuju pada orang-orang yang mempunyai iman di atas rata-rata. Tuhan katakan kepadanya ‘angkat tilammu, bangkit, bangun, berjalanlah, imanmu sudah menyembuhkan engkau, imanmu yang menyelamatkan engkau.’ Orang yang memiliki iman di atas rata-rata, akan melihat kemuliaan Allah.

Yohanes 11:40 'Jawab Yesus: ”Bukankah sudah Kukatakan kepadamu: Jikalau engkau percaya engkau akan melihat kemuliaan Allah?”

Kita ini disebut orang percaya, artinya modal utama kita adalah: ‘PERCAYA’ inilah inti dari kekristena kita, yaitu percaya pada Yesus Kristus, percaya pada janji Tuhan. Apapun yang anda alami, rancangan Tuhan bukanlah rancangan kecelakaan bahkan lewat masalah yang ada, semuanya pasti akan mendatangkan kebaikan. Orang yang memiliki iman di atas rata-rata adalah:

Amsal 3:5 Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.

Iman di atas rata-rata adalah iman yang percaya kepada Tuhan dengan segenap hati, artinya percaya dengan sungguh-sungguh. Jangan bimbang hati karena firman Tuhan berkata:

Yakobus 1:6 Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin.

Orang yang bimbang tidak akan pernah bisa tenang. Oleh sebab itu percayalah dengan sepenuh hati. Kalau hari ini anda belum ditolong, tetap pegang janji Tuhan dan percaya bahwa Dia pasti akan menolong dan pertolonganNya pasti datang tepat waktu. Ketika anda percaya maka janji Tuhan pasti akan digenapi.

Iman di atas rata-rata adalah iman yang tidak bersandar pada pengertian sendiri. Yang terpenting bukan apa kata manusia tetapi apa kata Tuhan. kalau Tuhan yang berkata bahwa Dia yang menanggung sakit penyakit kita, maka apapun vonis dokter itu tidak ada artinya. Jangan gunakan pengertian manusia, pikiran sendiri, tetapi pakailah pemikiran Tuhan, pakailah perkataan Tuhan.

Lukas 1:37 ‘Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.’

Percayalah kepada Tuhan, karena firman Tuhan mengatakan bahwa ratapanmu akan diubah menjadi sorak-sorai. Mari gunakan pikiran Tuhan, jangan mengandalkan pikiran kira sendiri. Jangan menggunakan pikiran yang negatif, taklukkan pikiran iblis.

2 Korintus 10:5 Kami mematahkan setiap siasat orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah. Kami menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus

Filipi 4:8 Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.

Taklukkan pikiran yang bukan berasal dari Tuhan dibawah kaki Kristus, dan izinkan pikiran Kristus itu yang menguasai kehidupan kita. Biarlah pikiran-pikiran Filipi 4:8 itu yang kita terus izinkan menguasai otak kita. apapun yang terjadi, taklukkan pikiran pada Firman Tuhan, maka Tahun Kebaikan Tuhan dan Tahun Kemuliaan pasti anda alami tahun ini.

Link Ibadah Victory Community Church:

Bagikan
Artikel Lainnya
Lihat Artikel Lainnya
11 Orang Membaca