1/2 lalu Pak Dhyan (41) dinyatakan positif & harus isoman di sebuah rumah kosong, terpisah dari keluarga.
Istri & ART-nya negatif, tetapi Regita (13), putri sulungnya, positif.
Regitapun harus bergabung isoman bareng ayahnya.
Sebenarnya hasil PCR Dhyan di 11/2 sudah negatif, tapi ia mau menemani Regita isoman sampai hasil PCR Regita negatif (27/2). Merekapun akhirnya bisa kembali ke rumah.
Sebagai syarat kerja, 05/3 Dhyan harus PCR lagi. Diluar dugaan ternyata hasilnya positif (lagi).
Dhyan harus isoman lagi. Terpisah (lagi) dari keluarga.
15/3 PCR (lagi): masih positif juga. PCR 22/3 (lagi-lagi) masih positif.
Ia sempat frustasi
PCR terakhir 27/3 dilakukan lagi nyaris tanpa pengharapan.
Esoknya, saat Dhyan sedang Rapat Majelis online, hasil PCR keluar & negatif.
Ia bersujud & menangis bahagia. Akhirnya kumpul lagi dengan keluarga setelah hampir 2 bulan isoman.
Wait, jadi ini efek dari Rapat Mejelis (?)🤔😜
Pdt.Ariel A.Susanto
8/7/21