Berpuasa adalah sarana rohani yang digunakan Allah untuk memajukan kerajaan-Nya, mengubah sejarah bangsa-bangsa, menyalakan kebangunan rohani, dan mendatangkan kemenangan dalam hidup banyak orang. Every Nation Churches & Ministries memulai setiap tahun baru dengan berdoa dan berpuasa selama lima hari untuk merendahkan diri di hadapan Allah, mempersembahkan diri kita kepada-Nya sepanjang tahun yang akan datang, dan bersama-sama sebagai jemaat bersepakat untuk melihat terjadinya berbagai terobosan.
Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis. Dan setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Yesus. MATIUS 4 :1 –2
Dalam kuasa Roh kembalilah Yesus ke Galilea. Dan tersiarlah kabar tentang Dia di seluruh daerah itu. LUKAS 4 :14
Yesus tahu bahwa Dia memerlukan kekuatan rohani untuk menggenapi tujuan hidup-Nya. Berpuasa menjadikan kita kuat secara rohani dan mempersiapkan kita untuk melakukan pekerjaan Allah.
Kemudian di sana, di tepi sungai Ahawa itu, aku memaklumkan puasa supaya kami merendahkan diri di hadapan Allah kami dan memohon kepada-Nya jalan yang aman bagi kami, bagi anak-anak kami dan segala harta benda kami. EZRA 8 : 21
Kerendahan hati membuahkan anugerah Allah. Ketika kita merendahkan diri di dalam doa, kita mendapatkan jalan masuk menuju hati Allah.
Pada suatu hari ketika mereka beribadah kepada Tuhan dan berpuasa, berkatalah Roh Kudus: “Khususkanlah Barnabas dan Saulus bagi-Ku untuk tugas yang telah Kutentukan bagi mereka.” KISAH PARA RASUL 13 : 2
Ketika kita menyangkal diri dengan menjauhi hasrat alamiah dan gangguan duniawi, kita menjadi lebih sensitif pada suara Allah. Kita pun akan dapat berfokus dengan lebih baik pada Allah dan berserah pada kehendak-Nya.
Dan umat-Ku, yang atasnya nama-Ku disebut, merendahkan diri, berdoa dan mencari wajah-Ku, lalu berbalik dari jalan-jalannya yang jahat, maka Aku akan mendengar dari sorga dan mengampuni dosa mereka, serta memulihkan negeri mereka. 2 TAWARIKH 7:14
Sepanjang sejarah, Allah mendatangkan kebangunan rohani dan membebaskan bangsa-bangsa dari kebinasaan sebagai tanggapan atas umat-Nya yang berdoa dan berpuasa. Berpuasa menolong kita untuk bertahan sampai mengalami kemenangan dalam berdoa dan bersyafaat.
Berpuasa membersihkan sistem pencernaan kita dari racun. Dokter memandang berpuasa itu berguna untuk mengatasi alergi dan penyakit tertentu. Dengan belajar berdisiplin, berpuasa dapat menghancurkan kecanduan yang tidak sehat dalam hidup kita.
Berkatalah Yosua kepada bangsa itu: “Kuduskanlah dirimu, sebab besok TUHAN akan melakukan perbuatan yang ajaib di antara kamu.” YOSUA 3:5
Berdoa—Luangkan waktu untuk membaca Alkitab sebelum berpuasa. Mintalah Roh Kudus menuntun Anda dalam berdoa. Catatlah pada buku tulis Anda:
1. Apa yang Anda imani dalam sebuah halaman,
2. Daftar doa yang spesifik untuk keluarga, sahabat, gereja dan bangsa pada satu atau lebih halaman lain, serta
3. komitmen doa bagi orang lain di halaman berikutnya.
Gunakan referensi "Rencana Saya" dalam panduan ini.
Berkomitmen—Berdoalah tentang jenis puasa yang hendak Anda jalani dan berkomitmenlah untuk melaksanakannya. Catat rencana Anda pada bacaan buku catatan harian Anda, gunakan referensi "Rencana Saya" di seri bacaan panduan ini. Mintalah anugerah Allah untuk menolong Anda melakukan apa yang telah Anda tetapkan.
Bertindak—Mulailah mengurangi porsi makanan beberapa hari menjelang berpuasa. Hindari makanan yang berkadar gula dan lemak tinggi. Susunlah rencana untuk membatasi aktivitas fisik dan sosial selama minggu puasa. Mintalah seseorang menjadi mitra dan pendukung doa Anda sepanjang berpuasa dan mintalah mereka pernyataan persetujuan.
CATATAN: Berkonsultasilah pada dokter, khususnya jika Anda sedang hamil, menyusui, atau menjalani pengobatan. Jika situasi tidak memungkinkan Anda untuk berpuasa penuh, tetapkan langkah yang terbaik bagi Anda.