Mazmur 8:1-9
Pujilah Tuhan untuk kesuksesan ciptaan-Nya
Di galaksi kita mungkin ada lebih dari seratus miliar bintang seperti salah satunya adalah matahari. Galaksi kita adalah salah satu dari ratusan miliar galaksi. Ketika kita mempertimbangkan luasnya alam semesta, kita menjadi begitu mudah untuk merasa kecil dan tidak berarti.
Daud memulai dan mengakhiri mazmur ini dengan menyembah Allah untuk keberhasilan ciptaan-Nya (Ay.2–3a,10).
Saat dia menatap langit malam, David berkata, ‘Jika aku melihat langit-Mu, buatan jari-Mu, bulan dan bintang-bintang yang Kautempatkan: apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya?’(Ay.4–5).
Daud kagum akan fakta bahwa manusia adalah puncak dari penciptaan Allah - sebuah mahakarya - yang dibuat menurut gambar-Nya. Bukan hanya Tuhan mengasihi Anda dan peduli terhadap Anda (Ay.5), bahkan Ia telah memberi Anda hak istimewa yang luar biasa: 'Namun Engkau telah membuatnya hampir sama seperti Allah, dan telah memahkotainya dengan kemuliaan dan hormat. Engkau membuat dia berkuasa atas buatan tangan-Mu; segala-galanya telah Kauletakkan di bawah kakinya' (Ay.6-7).
Kita mesti bertanggung jawab atas segala yang telah dibuat oleh Tuhan. Mengetahui hal ini, orang Kristen harus berada pada garis terdepan untuk hal perlindungan, pelestarian, dan perawatan ciptaan Tuhan yang menakjubkan.
Tentu saja, rencana awal Tuhan untuk kekuasaan kita atas ciptaan telah terdistorsi. Namun, dalam Perjanjian Baru, kita melihat ayat-ayat ini juga diterapkan secara langsung kepada Yesus (Ibrani 2: 8). Di dalam Kristus, ciptaan dipulihkan (Efesus 1: 19–23; 2: 5–6), dan suatu hari semuanya akan lengkap dan kita akan melihat segalanya di bawah kaki-Nya (1 Korintus 15: 24–26).
Mari kita berdoa :
Tuhan, ketika aku melihat betapa besarnya, indah, dan berhasilnya ciptaan-Mu, aku hanya bisa memuji dan menyembah-Mu: 'Ya Tuhan, Tuhan kami, betapa mulianya nama-Mu di seluruh bumi!' (Mazmur 8:10).