Efesus 2:10 (TB) Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.

Tuhan Yesus Kristus, yang kita sembah, adalah Tuhan yang membuka diri agar dapat dikenal oleh umat-Nya. Setiap orang yang memiliki kerinduan, serta rasa haus dan lapar ingin mengenal Dia dan Firman-Nya akan menerima pertolongan dari Roh Kudus untuk menerima penyingkapan mengenai siapa Dia, dan akan semakin mengenal Dia.

Dalam pengenalan akan Dia, terdapat daya ubah yang membuat kita semakin diubahkan untuk menjadi serupa dengan Dia. Bacaan hari ini, Efesus 2:10, menjelaskan bahwa kita adalah buatan Allah. Hal ini tidak perlu diperdebatkan, karena setiap manusia adalah buatan Allah. Namun, perlu diingat bahwa buatan Allah ini (manusia) telah dirusak oleh dosa akibat ketidaktaatan 'manusia pertama' (Kejadian 3; Roma 5:19a; Roma 3:23).

Inilah alasan mengapa manusia 'buatan Allah' yang telah rusak akibat dosa harus mengalami proses 'diciptakan' kembali dalam Yesus Kristus. Setiap orang harus 'diciptakan kembali' atau diperbaharui di dalam Yesus Kristus, dan proses ini tidak terjadi secara instan; ia memerlukan waktu.

Proses pembaharuan (diciptakan ulang) ini hanya dapat terjadi melalui hubungan dengan Tuhan Yesus Kristus dan Firman-Nya. Dalam hubungan ini terdapat daya ubah yang dahsyat, di mana kita dibangun (ay. 21-22) menjadi serupa dengan Dia.

TUJUAN AKHIR DARI PENGENALAN AKAN TUHAN ADALAH AGAR KITA DIUBAHKAN UNTUK MENJADI SERUPA DENGAN DIA.